Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kegunungapian (BPPTK) Yogyakarta resmi menaikkan status Gunung Merapi dari waspada menjadi siaga. Perubahan status Merapi tersebut berlaku mulai Kamis (21/10) pukul 18.00 WIB.
Seiring dengan meningkatnya status gunung merapi menjadi siaga, Dompet Dhuafa membagikan 10.000 masker kepada warga yang berada dalam KRB ( Kawasan Rawan Bencana ) III yang terdiri dari Desa Pagerharjo dan Umbulharjo kecamatan Cangkringan, Sleman, Yogyakarta. Kawasan yang paling dekat dengan puncak gunung merapi adalah Desa Pagerharjo yang terdiri dari Dusun Kaliadem, Jambu, Petung dan kopeng. Kawasan tersebut dihuni sekitar 800 warga dengan jarak 3 - 6 KM dari puncak merapi.
Tim DD Jogja berangkat hari jumat (22/10) pukul 13.00 dengan membawa 5 relawan dan akan membentuk posko SIGAP MERAPI di Jl. Kaliurang Km 10 dan Kawasan Panti Asuhan Ghifari di Turi, Sleman. Pada senin (25/10) mendatang Tim Disaster Managemen Center ( DMC ) Dompet Dhuafa Pusat akan melatih kader lokal untuk tanggap bencana yang diharapkan siap sewaktu-waktu jika dibutuhkan.
No comments:
Post a Comment